hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
berpikir aku penuh sumpah serapah
tapi lagi-lagi lidah kelu tak berbuah
hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
tangis itu sia-sia sudah
bekas itu tak akan bisa diubah
hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
heran aku dalam amarah
ada seorang manusia berhati sampah
hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
mungkin akan layu bunga yang merekah
karena api hati berkobar terlalu memerah
hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
doa keji mungkin bertuah
banjiri manusia itu dengan darah
Hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
walau berat rasa ini melangkah
namun diri ini harus bangkit menengadah
hari ini aku marah
marah sebenar-benar marah
Hanya Dia tempatku berpasrah
berharap ini menjadi hikmah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar